Table of Contents
Nggak ada yang namanya punya ijasah pasti ngejamin bisa kerja. Begitu pun dengan sekolah pramugari, itu nggak ngejamin sama sekali kamu bisa sukses dari tahap awal ngelamar kerja sampai akhirnya bisa terbang bersama maskapai kesayangan.
Kenapa begitu? Karena output atau hasil dari sekolah untuk masing-masing orang itu beda. Begitu pun nasibnya, ada yang beruntung dan ada pula yang kurang beruntung. Tapi kita nggak boleh pasrah sama kondisi persaingan kerja yang nyebelin itu. Begitu pun pasrah sama takdir. Yang ada bakalan bikin maju-mundur, “iya apa nggak nih, aku bakal masuk sekolah pramugari?”
Buat yang masih maju mundur karena bingung bikin keputusan, cuma gara-gara takut masa depan. Baiklah, sebaiknya kamu mundur aja sekalian. Karena mereka yang memutuskan sekolah pramugari hanyalah mereka yang bertekad kuat, berkemauan pasti dan senantiasa ingin memperoleh masa depan gemilang.
Optimisme harus dibangun sedini mungkin sebelum masuk sekolah jurusan apapun. Jangan sampai membuang umur hanya buat coba-coba. Nah, tapi pertanyaannya sekarang, sekolah pramugari ngejamin kerja nggak sih?
Simak baik-baik argumentasi dan opini di bawah ini. Kami sebagai lembaga pendidikan dan pelatihan kerja pramugari hanya bisa memberikan wejangan seperti ini.
Baca Sekolah Pramugari Bandung Recommended
1. Mereka yang Sekolah Pramugari Pasti Kerja, Tapi Akhirnya Malah Keluar Sendiri
Nah, loh? Kok bisa? Ya namanya aja cewek. Ketika umur makin banyak, penginnya cepet-cepet married. Fakta menunjukkan bahwa anak perempuan yang sekolah pramugari, kemudian jadi pramugari. Mereka pada akhirnya malah cuma kerja 2-3 tahun saja. Kemudian keluar karena alasan menikah.
2. Jadi Pramugari Kudu Tahan Jomblo
Menikah memang menjadi alasan yang paling sering membuat seorang pramugari gagal bertahan dalam profesinya. Apalagi tuntutan dari maskapai pula bahwa seorang pramugari kudu berstatus jomblo, eh, maksudnya single! Ya, mau bagaimana lagi, setidaknya kamu mesti tahan jadi jomblo sampai umur hampir 30 tahunan aja udah hebat. Misalnya, kamu jadi pramugari di umur 19 tahun. Nikahnya di umur 27 tahun. Artinya masih ada waktu 8 tahun buat mengoleksi jam terbang dan tabungan kehidupan.
3. Sekolah Pramugari Ngejamin Kerja Nggak Sih|?
Ya elah, nanya lagi. Nih, adik-adik JAA… Biar Kakak kasih tahu. Ya, kalau kalian sekolah di Java Aviation Academy pasti dijamin kerja karena networking kami bagus. Kami bisa menjembatani kamu buat lolos seleksi kerja masuk ke maskapai impian. Ya, kami memang selalu berusaha menjembatani siswa-siswi untuk berhasil menjadi pramugari pesawat domestik maupun internasional.
4. Kenapa Bisa Ada Lulusan Sekolah Pramugari Malah Nggak Jadi Pramugari?
Kemungkinan itu bukan siswa-siswi JAA, ya! Karena kalau kalian sekolah di sini, kami akan berusaha menanamkan mindset bahwa sekolah itu harus membuahkan hasil. Ngapain sekolah kalau ujung-ujungnya susah dapat kerja? Nah, buat kalian yang kebetulan lihat ada orang yang lulusan pramugari tapi nggak kerja. Tanya saja deh apa alasannya.
5. Masa Depan dan Jalan Hidup Ditentukan oleh Diri Sendiri
Ya, masa depan seseorang dan bagaimana jalan hidupnya itu yang menentukan diri sendiri. Sebuah lembaga pendidikan hanya mencoba menuntun langkah setelah penentuan cita-cita itu.
Di awal karir, tentu banyak pramugari junior yang merasa putus asa. Mereka terpaksa berhenti kerja demi nikah, demi menuruti keinginan ortu (yang mendadak pengin anaknya kerja di daratan aja), atau alasan lain.
6. Yang Bertahan yang Sekarang Kita Lihat Sebagai Pramugari Senior
Berapa umur seorang pramugari dan pramugara senior? Ya, umur mereka bermacam-macam. Bisa ada yang lebih dari 35 tahun. Jam terbang yang mereka kantongi sudah sangat banyak. Nggak kalah sama pilot dan kopilotnya. Kenapa mereka bisa bertahan? Ini tak lain karena kebijakan dari maskapainya sendiri. Mungkin saja pramugari senior ini memiliki prestasi yang baik.
7. Apakah Ada Prestasi Kerja di Kalangan Pramugari?
Ya, ketika kalian memasuki dunia kerja. Prestasi kalian berbanding lurus dengan jam terbang kalian. Di mana jam terbang ini sangat mempengaruhi tingkatan gaji maupun penilaian kinerja di mata maskapai. Setelah jam kerja, yang dinilai selanjutnya adalah attitude atau sikap. Selama seorang pramugari berkelakuan baik, maka selama itu pula ia akan dipekerjakan. Bahkan sekalipun ia telah menikah dan memiliki anak. Mereka tetap boleh kerja.
8. Tips Biar Bertahan Kerja Jadi Pramugari
Ada banyak kasus di mana seorang pramugari memutuskan menikah di usia muda. Padahal baru kerja selama 3 tahunan saja, selepas lulus sekolah. Akhirnya mau nggak mau dia mesti resign. Tentu saja ini hal yang sangat disayangkan. Bisa nggak sih pramugari junior menikah, tapi dia tetap kerja? Ya, sekali lagi ini tergantung kebijakan maskapai.
Larangan pernikahan itu akan tercantum di MOU surat kontrak kerja. Untuk menikah biasanya masih diperbolehkan di maskapai internasional. Hanya saja, jika hamil, tentu harus cuti. Sebab seorang ibu hamil dilarang naik pesawat terbang.
Baca Habis UAS dan UN, Mau Kemana ?
Tipsnya, biar bisa bertahan kerja adalah jangan pernah resign, jika pihak maskapai tidak melarang pernikahan. Nikah ya nikah aja. Pas hamil cuti dulu. Ini tips yang ampuh buat bertahan hidup jadi pramugari. Ini tips yang dipraktekkan para pramugari senior. Masalahnya adalah maskapai mana aja sih yang kayak gitu? Bolehin awak kabinnya nikah dan cuti?
Mau tahu? Kalau mau tahu, makanya sekolah dulu di Java Aviation Academy ya. Registrasinya gampang banget kok, bisa secara online di sini.
9. Berapa Gaji Pramugari?
Bicara gaji pramugari bakal bikin siapa aja bakal pengin punya profesi ini. Dan saat bicara gaji, kamu pasti mikir seribu kali buat resign, dengan alasan apapun. Gaji pramugari di mana-mana cukup tinggi untuk menunjang kehidupan seorang perempuan muda.
10. Apakah Sekolah Pramugari Ngejamin Kerja?
Oke, setelah panjang dan lebar Q & A di atas, masuk poin terakhir. Ya, sekolah pramugari pasti menjamin kerja. Java Aviation Academy selalu ingin memberikan nasehat dan jalan terbaik bagi alumninya agar karirnya langgeng di maskapai. Tapi semua juga tergantung pilihan hidup. Saat kalian yakin bisa mengemban profesi pramugari. Pasti kalian yakin bisa mempertahankannya. Masuk jadi pramugari itu sulit. Jadi jangan menganggap bahwa jika kamu keluar, bakal bisa masuk lagi.